Teori
adalah sejumlah proposisi yang terintegrasi secara sintaktik dan yang digunakan untuk memprediksi dan menjelaskan peristiwa-peristiwa yang diamati (Snelbecker, 1974 dalam Dahar, 1988: 5).
Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, proposisi berarti rancangan usulan (Tim Penyusun Kamus Pusat Bahasa, 2002: 899).
Teori, berarti rancangan gagasan untuk memprediksi dan mejelaskan fenomena-fenomena.
Teori belajar dikelompokkan menjadi dua kelompok besar, yaitu teori sebelum abad ke-20 dan teori belajar abad ke-20.
Teori Belajar Sebelum Abad ke-20
Sebelum abad ke-20, telah berkembang beberapa teori belajar. Teori belajar ini dikembangkan berdasarkan pemikiran filosofis atau spekulatif, tanpa dilandasi eksperimen, dan ini berarti dasar orientasinya adalah “filosofis atau spekulatif”.